Kamis, 18 Juni 2009

Andi Meriem Mattalatta - Bahtera Asmara


1. Hasrat dan Cita
2. Bahtera Asmara
3. Cintaku
4. Bisikku
5. Kuberikan
6. Impian
7. Pilihan Hati
8. Merepih Alam
9. Bulan Tolonglah Beta
10. Instrumental
11. Dataglah Terang


Hasrat dan Cita


Jari jemari FarizRM tengah menggerayangi bilah bilah tuts piano yang berada di studio Musica, Jalan Perdatam, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Tampakya  Fariz pun sembari menyenandungkan sebuah lagu. Lalu menghampiri Fariz seraya bertanya: “Wah, lagunya boleh tuh. Lagu siapa?”.  “Ini lagu ciptaan gue,” ucap Fariz tanpa menghentikan ritme pianonya. Ini terjadi di tahun 1978. Saat itu Fariz bersama Yockie Suryoprajogo dan Chrisye tengah berkutat untuk merampungkan album kedua Chrisye setelah Sabda Alam. Buru buru Chrisye menyodorkan lagu yang kemudian di beri judul “Hasrat dan Cita” itu kepada Yockie, Chrisye dan Yockie saat itu memang tengah menggarap pula album solo terbaru Andi Meriem Mattalatta dengan judul Bahtera Asmara. “Saya juga kaget, ternyata lagu milik saya itu justru ditempatkan pada urutan pertama  album Andi Meriem, dan yang lebih membuat saya tidak percaya ternyata lagu ini pun berhasil menjadi  hit,” papar Fariz RM.
Lagu ini menurut Fariz bertutur tentang perilaku manusia yang senantiasa baru sadar diri atau ingat Tuhan setelah tertimpa marabahaya atau musibah. “Suatu hari saya merenung dan melihat keadaan sekitar. Kenapa ya di saat menguk kebahagian lalu lupa padaNya. Namun manusia mengingatNya setelah tertimpa musibah,” tegas Fariz RM yang kemudian menyanyikan lagu ini kembali pada tahun 1981.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar